Selasa, 26 November 2013

Wow !! Isi Dompet Menteri Sudi Silalahi 10 Triliun

Isi Dompet Menteri Sudi Silalahi Berisi Uang 10 Triliun
--Salam Para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II senang guyon belakangan ini. Jika kemarin, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng guyon cukur cambang dan jenggot karena bersyukur PSSI tidak mendapat sanksi dari FIFA maka kali ini giliran Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi yang menyampaikan guyonannya.

Jika Mallarangeng guyon soal Kongres PSSI maka Sudi lain lagi. Orang kepercayaan SBY ini guyon soal harta kekayaannya. Dia mengaku menteri paling kaya di Kabinet saat ini. Itu karena dompet dikantong celana yang digunakannya berisi uang 10 triliun.

Itu disampaikan Sudi sebelum acara pertemuan antara Presiden Susilo Bambang Yudoyono dengan panitia muktamar VII Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Wisma Negara Jakarta, Rabu (22/6/2011).

"Saya ini menteri paling kaya. Di dompet saya ada uang cash 10 triliun," kata Sudi. Sontak para wartawan tercengang. "Masak iyah sih," tanya seorang wartawan.

Tak mau membuat penasaran wartawan, Sudi kemudian mengambil dompetnya dari kantong celana bagian belakang. Lalu mempertontonkan selembar uang. "Ini uang saya," katanya lalu tersenyum.

Para wartawan justru tertawa. Ternyata Sudi mempertontonkan selembar uang kertas Zimbabwe yang tertera angka 10 triliun dolar Zimbabwe.

"Ini mata uang Zimbabwe. Angka yang tertera memang 10 triliun," ujarnya.

Yah mata uang Zimbabwe memang memiliki pecahan besar hingga 10 triliun dolar Zimbabwe. Ini karena inflasi di negara itu melanda dalam beberapa tahun belakangan. Namun pecahan mata uang yang tinggi itu nilainya sama dengan mata uang asing lainnya. Misalnya harga ayam di Zimbabwe bisa dibeli hingga jutaan dolar Zimbabwe. Jadi nilai uang 10 triliun dolar Zaimbabwe jika dirupiahkan sekitar dari Rp 10 ribu.

Sumber: http://yafi20.blogspot.com/2011/06/wow-isi-dompet-menteri-sudi-silalahi-10.html#ixzz1QlIO1bgA


0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Lihat ini Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger